Sejak teknologi kirim SMS (Short Message Service) ada lewat telephone seluler (handphone), maka sejak itu mulai pula orang-orang yang berniat jahat menarik keuntungan dengan mengirim SMS tipuan.
Para pengguna handphone pada awal kemunculan SMS atau kiriman pesan pendek di telephone seluler kaget, dimana tiba-tiba dapat pesan yang berisi bahwa salah satu anggota keluarga mereka mengalami kecelakaan, lalu diminta untuk mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening tertentu.
Biasanya orang yang mendapat pesan seperti itu akan panik dan tanpa bertanya lagi tentang kebenaran berita yang baru diterimanya, maka ia langsung mentransfer sejumlah uang yang diminta si pengirim pesan tadi. Setelah sadar bahwa ternyata ia kena tipu oleh pengirim SMS tadi, barulah si korban menyesal.
Mestinya saat mendapat pesan SMS dari orang tak dikenal, maka ketika itu juga kita tetap tenang dan menghubungi anggota keluarga yang dikabarkan mendapat kecelakaan tadi untuk mengetahui kondisi yang bersangkutan sebenarnya.
Pagi tadi saya mendapat pesan SMS. Isi pesannya bahwa si pengirim sudah setuju atau deal dengan penawaran yang katanya dari saya. Sayapun heran, sebab saya tidak pernah menjual suatu barang apapun, atau mengiklankan suatu barang tertentu baik di internet atau koran. Lalu kenapa tiba-tiba dapat SMS bahwa orang itu sudah setuju dengan penawaran saya. Tanpa pikir panjang lagi, saya langsung berpikir bahwa itu jelas sudah pasti usaha penipuan dari oknum yang tidak jelas siapa dan dimana keberadaannya.
Sayapun tergerak untuk berbagi informasi dengan anda sekalian tentang modus penipuan jenis ini. Semoga anda sekalian bisa lebih waspada dengan segala penipuan yang menggunakan media SMS. Isi pesannya tertulis seperti pada foto dibawah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar